Metodologi Penafsiran Quraish Sihab Dalam Tafsir Al-Miṣbāḥ Perspektif As-Suyuti
Kata Kunci:
as-Suyuti, metodologi tafsir, Quraish Shihab, tafsir, tafsir al-MiṣbāḥAbstrak
Tafsir al-Miṣbāḥ karya M. Quraish Shihab merupakan salah satu tafsir kontemporer yang cukup berpengaruh di Indonesia. Namun, kajian ilmiah yang membahas metodologi penafsirannya dengan menggunakan perspektif metodologi tafsir klasik, khususnya pandangan Imam Jalaluddin As-Suyuti dalam al-Itqan fi ‘Ulum al-Qur’ān, masih tergolong sedikit dan belum banyak dikembangkan. Penelitian ini bertujuan untuk menggali dan menjelaskan metodologi penafsiran Quraish Shihab dalam tafsir tersebut berdasarkan konsep metodologis As-Suyuti. Penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif-analitis dan analisis isi (content analysis). Sumber primer terdiri dari tafsir al-Miṣbāḥ (15 jilid) dan al-Itqan fi ‘Ulum al-Qur’ān, sedangkan sumber sekunder berupa literatur tafsir klasik dan kontemporer serta hasil penelitian akademik. Data diperoleh melalui studi dokumentasi dan dianalisis dengan tahapan inventarisasi, klasifikasi, hingga interpretasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tafsir al-Miṣbāḥ memiliki hubungan metodologis yang kuat dengan tradisi tafsir klasik yang dirumuskan As-Suyuti. Penafsiran Quraish Shihab memadukan sumber bi al-ma’tsūr dan bi al-ra’yi, meskipun pendekatan bi al-ra’yi lebih dominan. Metode yang digunakan adalah metode tahlili dan mawdhū‘ī, serta memiliki corak adabi al-ijtima’i, ‘ilmi, lughawi, dan bi al-ra’yi. Keselarasan dengan prinsip As-Suyuti tampak melalui penguasaan bahasa Arab, ketekunan dalam menggali makna ayat, perhatian terhadap asbāb al-nuzūl serta konteks historis, pemaparan munāsabah, dan penggunaan pendekatan rasional-kontekstual yang tetap berlandaskan riwayat. Penelitian ini menyimpulkan bahwa metodologi Quraish Shihab dalam tafsir al-Miṣbāḥ mampu mengadaptasi metode klasik agar sesuai dengan kebutuhan masa kini tanpa menghilangkan keilmiahannya. Oleh karena itu, penelitian ini merekomendasikan agar lembaga pendidikan Islam mengintegrasikan kajian metodologi tafsir klasik dan kontemporer dalam kurikulum untuk memperkaya khazanah tafsir di Indonesia.
Unduhan
Referensi
Aisyah. (2021). Menelaah mahakarya Muhammad Quraish Shihab: Kajian metodologis dan penafsirannya dalam Tafsir Al-Misbah. Ulumul Qur’an: Jurnal Kajian Ilmu Al-Qur’an Dan Tafsir, 1(1), 43–50. https://ojs.stiudq.ac.id/JUQDQ/article/view/12
Alfikar, A. R. H., & Taufiq, A. K. (2022a). Metode khusus Muhammad Quraish Shihab dalam tafsirnya. Jurnal Iman Dan Spiritualitas, 2(3), 373–380. https://journal.uinsgd.ac.id/index.php/jis/article/view/18691
Alfikar, A. R. H., & Taufiq, A. K. (2022b). Metode khusus Muhammad Quraish Shihab dalam tafsirnya. Jurnal Iman Dan Spiritualitas, 2(3), 373–380. https://doi.org/10.15575/jis.v2i3.18691
Amin, M. H. I., & Abror, I. (2025). Tafsir Al-Mishbah Quraish Shihab: Relevansi dan kontekstualisasi Al-Qur’an bagi masyarakat modern Indonesia. Basha’ir: Jurnal Studi Al-Qur’an Dan Tafsir, 5(1), 9–22.
Arifin, Z. (2020). Karakteristik Tafsir Al-Misbah. AL-IFKAR: Jurnal Pengembangan Ilmu Keislaman, 13(1), 282. https://ejournal.kopertais4.or.id/mataraman/index.php/ifkar/article/view/4063
As-Suyuti., I. J. (2008). Al-Itqan fi Ulumil Qur’an.
As-Suyuti, I. J. (2010). al-Itqan fi Ulumil Qur’an (Vol. 5). DIVA PRESS.
Aziz, A., & Sofarwati, D. (2021). Kajian Tafsir al-Mishbah karya Muhammad Quraish Shihab. Jurnal Studi Al-Qur’an Dan Tafsir Nusantara, 5(2), 7–10. https://jurnal.iainlangsa.ac.id/index.php/tibyan
Baidan, N. (2021). Metodologi penafsiran Al-Qur’an. Pustaka Pelajar.
Budiana, R., & Gandara, A. (2021). Perjalanan intelektual M. Quraish Shihab dan kontribusinya dalam tafsir Indonesia modern. Jurnal Studi Islam Kontemporer, 2(2), 110–114. https://ejournal.iainkendari.ac.id/index.php/JSIK
Budiana, Y., & Gandara, S. N. (2021). Kekhasan manhaj Tafsir Al-Mishbah karya M. Quraish Shihab. Jurnal Studi Islam, 1–15. http://doi.org/10.15575/jis.v1i1.11497
Dj, N. (2019). Linguistik dengan I’rab al-Qur’an dan posisi bahasa Arab dalam memahami al-Qur’an. Al-Mutsla, 1(1), 1–17. https://doi.org/10.46870/jstain.v1i1.6
Faisal, M. (2022). Karakteristik corak penafsiran al-Qur’an dalam surat al-Fatihah perspektif Tafsir al-Azhar dan Tafsir al-Misbah. Jurnal Ilmu Al-Qur’an Dan Tafsir, 1(1), 4–5. https://doi.org/10.33650/at-turas.v9i2.4481
Firdarini, R., & Syarifuddin, M. A. (2023). Corak dan sumber penafsiran ilmiah dalam Tafsir al-Misbah. Jurnal Studi Al-Qur’an Dan Hadis, 15(1), 7–10.
Hanafi, M. (2013). Metodologi Tafsir al-Misbah karya M. Quraish Shihab. Jurnal Ushuluddin, 7–8.
Haqim, D. S. N., & Sanah, S. (2025). Sejarah perkembangan tafsir pada periode modern. Hamalatul Qur’an: Jurnal Ilmu Ilmu Alqur’an, 6(1), 175–183. https://doi.org/10.37985/hq.v6i1.403
Harahap, I. S., Akbar, A., Hermanto, E., & Hasibuan, M. M. (2025). Metode tafsir dalam perspektif Ulumul Qur’an: Pendekatan konseptual dalam pemahaman ayat-ayat Al-Qur’an. CARONG: Jurnal Pendidikan, Sosial Dan Humaniora, 2(2), 615–625. https://doi.org/10.62710/vfag5v93
Hasibuan, S. R. (2025). Dialektika pendekatan normatif dan kontekstual dalam penafsiran rezeki: Studi komparatif Tafsir An-Nur dan Al-Misbah. Jurnal Studi Al-Qur’an Dan Hadis, 5(1), 24–25. http://dx.doi.org/10.22373/substantia.v27i1.29412
Hidayatullah, M. F. (2011). Studi Tafsir al-Mishbah karya M. Quraish Shihab. Lentera Hati.
Imanudin, I. (2024). Kritik As-Suyuti terhadap epistemologi Tafsir Al-Zamakhsyari dalam Hâsyiyah Al-Baidhawi [Skripsi]. Universitas PTIQ Jakarta. https://repository.ptiq.ac.id/id/eprint/1788
Muhammad, I. (2025). Menjembatani warisan klasik ke ranah lokal: Analisis transmisi ’Ulūm al-Qur’ān pesantren Kitab al-Iksīr karya KH Bisri Musthofa. Nun: Jurnal Studi Alquran Dan Tafsir Di Nusantara, 11(1), 1–20. https://doi.org/https://doi.org/10.32495/nun.v11i1.846
Muhyi, A. A., Umar, N., Raya, A. T., & Hasan, H. (2023). JARINGAN ULAMA TAFSIR NUSANTARA ABAD KE-19 DARI NUSANTARA KE-HARAMAYN (Telaah Terhadap Jaringan Ulama Kiai á1¢ alÄ© h Darat Abad ke-19). Al-Bayan: Jurnal Studi Ilmu Al-Qur’an Dan Tafsir, 8(1).
Najib, M., & Firmansyah, R. (2023). Moderasi Islam dalam al-Qur’an: Studi komparatif Tafsir al-Azhar, Al-Misbah dan Kemenag. Jurnal Studi Islam Kontemporer, 5–6. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.15575/jis.v3/3.22462
Novita, S. (2025a). Tafsir al-Misbah Muhammad Quraish Shihab: Analisis sumber dan pendekatan penafsiran. Jurnal Kajian Al-Qur’an Dan Tafsir, 11(1), 12–15. https://ejurnals.com/ojs/index.php/jpa/article/view/2937
Novita, S. (2025b). Tafsir al-Misbah Muhammad Quraish Shihab. Inspirasi Edukatif: Jurnal Pembelajaran Aktif, 6(3), 2–4. Inspirasi Edukatif: Jurnal Pembelajaran Aktif, 6(3), 2–4. https://ejurnals.com/ojs/index.php/jpa/article/view/2937
Nur, A. (2018). Tafsir Al-Mishbah dalam sorotan: Kritik terhadap karya tafsir M. Quraish Shihab. Pustaka Al-Kautsar.
Nurhidayati, S., Rosada, M., Lubis, M., & Sidik, A. (2025). Analisis Epistemologis Terhadap Kriteria Mufassir: Telaah Atas Sumber, Metode Dan Validitas Ilmu Dalam Perspektif Ushul Al-Tafsir. AT-TAISIR: Journal of Indonesian Tafsir Studies, 6(1), 129–145. https://doi.org/https://doi.org/10.51875/attaisir.v6i1.628
Parwanto, W. (2022). Kaedah tafsir dan penerapannya menurut M. Quraish Shihab. Jurnal Studi Qur’aniyah, 6(1), 24–25.
Rahman, F. (2020). Major Themes of the Qur’an (2nd ed.). University of Chicago Press.
Saragih, A. (2015). Metodologi Tafsir al-Mishbah karya M. Quraish Shihab. Jurnal Ilmu Al-Qur’an Dan Tafsir, 3–4.
Shihab, M. Q. (2002). Tafsir al-Misbah (Vol. 2). Jakarta: Lentera Hati, 2, 52–54.
Suharyat, Y., & Asiah, S. (2022). Metodologi Tafsir Al-Mishbah. Jurnal Ilmu Ushuluddin Dan Tafsir, 4(1), 3–8. https://doi.org/https://doi.org/10.59818/jpi.v2i5.289
Syamsuddin, S. (2021). Hermeneutika al-Qur’an kontemporer. Penerbit Ombak.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Krista Dira Rizky, Delisha Fitriany, Husein Alifrasmadi, Asep Abdul Muhyi (Penulis)

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Seluruh artikel yang diterbitkan di Mufassir: Jurnal Studi Al-Qur’an dan Tafsir dilisensikan di bawah lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International (CC BY 4.0).
Penulis mempertahankan hak cipta atas karya ini dan memberikan hak publikasi pertama kepada jurnal ini.
Pengguna diperbolehkan untuk membaca, mengunduh, menyalin, mendistribusikan, mencetak, menelusuri, atau menautkan ke teks lengkap artikel ini dengan menyebutkan sumber aslinya.











